When will I see you again?
You left with no goodbye, not a single word was said,
No final kiss to seal any seams,
I had no idea of the state we were in,
I know I have a fickle heart and bitterness,
And a wandering eye, and a heaviness in my head,
But don’t you remember?
Don’t you remember?
The reason you loved me before,
Baby, please remember me once more,
When was the last time you thought of me?
Or have you completely erased me from your memory?
I often think about where I went wrong,
The more I do, the less I know,
But I know I have a fickle heart and bitterness,
And a wandering eye, and a heaviness in my head,
But don’t you remember?
Don’t you remember?
The reason you loved me before,
Baby, please remember me once more,
Gave you the space so you could breathe,
I kept my distance so you would be free,
And hope that you find the missing piece,
To bring you back to me,
Why don’t you remember?
Don’t you remember?
The reason you loved me before,
Baby, please remember me once more,
When will I see you again?
16 November 2012
6 November 2012
agnes monica - jera
hitam bukan cirimu
putih juga bukan cirimu
semu ku melihatmu
tak bercahaya
seperti memudar
cinta aku mencinta
kamu yang aku mau
namun tak tepat waktu
ku sudah jera dalam percintaan
salam hangat untuk cintamu
aku yang kandas dan patah hati
biarlah orang memandang lama
aku tak mau bercinta lagi
engkau yang dulu pernah ku cinta
namun terlanjur kau bersamanya
dan ku terluka oleh cintanya
kini kau hadir ku sudah jera..
putih juga bukan cirimu
semu ku melihatmu
tak bercahaya
seperti memudar
cinta aku mencinta
kamu yang aku mau
namun tak tepat waktu
ku sudah jera dalam percintaan
salam hangat untuk cintamu
aku yang kandas dan patah hati
biarlah orang memandang lama
aku tak mau bercinta lagi
engkau yang dulu pernah ku cinta
namun terlanjur kau bersamanya
dan ku terluka oleh cintanya
kini kau hadir ku sudah jera..
seseorang di masa lalu
bercerita tentang dia. tentang dia di masa lalu. tentang dia yang membuat aku bahagia. tentang dia yang selalu membuat aku tersenyum. tentang dia yang selalu menjadi guru dalam hidupku. tentang dia yang membuat aku sakit. tentang dia yang membuat aku menangis yang sampai sekarang tak pernah ada hentinya.
ya, dia adalah seorang malaikat yang berhati iblis. maaf, tapi semuanya sudah terlanjur sakit. aku sadar memang kesalahan di mulai dari aku, tapi haruskah balasannya sesakit ini? haruskah balasannya selama ini? aku tak mengerti, semua seakan rentetan mimpi buruk yang selalu mengikutiku. ingin rasanya aku mengakhiri semua ini, tapi sayang semua ini terlalu nyata sehingga susah untuk beranjak dari semua itu.
tak adil memang semua ini. kau bahagia tertawa senang dengan duniamu tanpa memikirkan aku. sedangkan aku? menangis sendiri dalam kesepianku dimana setiap hari harus selalu diikuti oleh bayanganmu.
aku semakin tak mengerti, ketika semua orang mengatakan bahwa kau adalah manusia yang baik hati tapi menurutku tidak. kau adalah manusia paling jahat yang pernah berpijak di muka bumi ini.
untukmu, aku ingin kau juga merasakan kesedihan yang aku rasa. setahun lebih aku memendam sakit ini. apa kau sadar? pasti tidak, karna kau tidak pernah peduli terhadap apa yang aku rasa. tapi asal kau tahu, aku tegar bukan? aku kuat kan? ya, itu semua adalah ajaran darimu yang mengatakan "harus bisa mengahadapi dunia bagaimanapun situasinya :')"
Langganan:
Postingan (Atom)